Pondok Pesantren:
Hasil akomodasi dan Kearifan Kultural
Pondok pesantren merupakan institusi pendidikan Islam tertua di Indonesia.
Pondok pesantren merupakan hasil akomodasi dan kearifan kultural antara Islam dan budaya nasional.
Sebab pondok pesantren didirikan dan dikembangkan sebagai institusi pendidikan Islam yang mengintegrasikan nilai-nilai Islam universal dan budaya lokal (Nusantara).
Rekam jejak secara historis, pondok pesantren didirikan untuk sosialisasi, akselerasi, dan aktualisasi dakwah Islam di wilayah Nusantara.
Sekaligus pondok pesantren menjadi pusat kaderisasi ulama. Akan tetapi, dalam perkembangannya, pondok pesantren tampil melampaui peran tradisionalnya.
Pondok pesantren bukan hanya sebagai pusat pendidikan Islam, benteng pendidikan karakter, dan pusat kaderisasi ulama, tetapi juga menjadi lembaga pemberdayaan sosial ekonomi dan pusat pengembangan budaya.
Ironinya, di tahun politik, pondok pesantren menjadi target perebutan suara dalam kontestasi kekuasaan politik melalui pileg, pilkada, atau pilpres.
Nahdlotul Ulama dan sanad kepesantrenan sebagai organisasi sosial keagamaan modern. Pendirian Nahdlotul Ulama tidak dapat dipisahkan dari tradisi dan sanad pondok pesantren.
#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa....
Sejenak Kunjungan ke P.P. Darul Ulum Tlasih, Kec. Tulangan Kab. Sidoarjo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar