Mengenal Asta Brata
Filosofi kepemimpinan di bumi Nusantara sering tersebutkan dengan istilah Asta Brata.
Istilah Asta Brata berasal dari kitab hukum Hindu berbahasa Sansekerta, Manawa Dharma Sastra yang dihimpun oleh Bhagawan Bhirgu yang diajarkan oleh Manu, pemuka agama Hindu.
Secara etimologis Asta Brata merupakan dua gabungan kata yakni Asta yang artinya delapan dan Brata yang artinya laku atau pedoman.
Asta Brata merupakan lambang kepemimpinan dalam delapan unsur alam yaitu bumi, matahari, api, samudera, langit, angin, bulan, dan bintang. Tiap unsur tersebut mewakili karakteristik sifat ideal dari seorang pemimpin.
Konsep Asta Brata dalam kitab Manawa Dharma Sastra menjelaskan bahwa pemimpin bertindak sesuai dengan karakter para Dewa yang kemudian menjadi tolok ukur kepemimpinan pada masa tersebut dan tidak semuanya melambangkan elemen alam.
Ketika Islam memasuki Jawa nilai-nilai ini disesuaikan dengan prinsip ajaran Agama Islam, yang kemudian konsep Dewa di Asta Brata diubah menjadi delapan unsur alam.
Sifat atau watak alam tersebut merupakan simbolisasi sifat-sifat yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin dalam kontes budaya Jawa.
Semoga Bermanfaat...
In Frame
Filosofi Kepemimpinan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar