Rabu, 31 Mei 2023

Pancasila Jaya, 1 Juni 2023

Pancasila Jaya, 1 Juni 2023

Tanggal 1 Juni merupakan salah satu hari penting dalam kalender bangsa Indonesia.

Pasalnya, di tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Pemilihan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila merujuk pada momen sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan/BPUPKI) dalam upaya merumuskan dasar negara Republik Indonesia.  

Badan ini menggelar sidang pertamanya pada tanggal 29 Mei 1945. Dalam sidang tersebut, anggota BPUPKI membahas mengenai dasar-dasar Indonesia merdeka.

Dalam sidang kedua  BPUPKI, Soekarno dalam pidatonya yang bertajuk “Lahirnya Pancasila” berkesempatan menyampaikan gagasannya mengenai konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia tepatnya pada 1 Juni 1945. 

Pidato ini pada awalnya disampaikan oleh Soekarno secara aklamasi tanpa judul dan baru mendapat sebutan "Lahirnya Pancasila" oleh mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato yang kemudian dibukukan oleh BPUPKI.

Dalam pidatonya Soekarno menyampaikan ide serta gagasannya terkait dasar negara Indonesia merdeka, yang dinamai “Pancasila”.

Panca artinya lima, sedangkan sila artinya prinsip atau asas. 

Pada saat itu Bung Karno menyebutkan lima dasar untuk negara Indonesia, yakni Sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”, sila  ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan sosial”, dan sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa”.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Pancasila Jaya
 

Selasa, 30 Mei 2023

Penelitian Ilmiah

Penelitian Ilmiah

Penelitian menjadi kegiatan penting yang dilakukan seorang peneliti untuk menyelesaikan atau menganalisis sebuah masalah dengan tujuan menemukan jalan keluar atau penyelesaian dari sebuah masalah.

Penelitian ilmiah ini juga memiliki pengertian yakni menjadi suatu sarana yang penting dan pokok dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Mengapa demikian? Hal ini karena penelitian ilmiah biasanya dilakukan dengan tujuan untuk mengungkap kebenaran yang dilakukan secara terstruktur, sistematis, metodologis, dan juga dilakukan secara konsisten. 

Di dalamnya terdapat proses, mulai dari analisis hingga konstruksi terhadap data yang ditemukan dan telah dikumpulkan.

Penelitian ilmiah ini secara garis besar merupakan rangkaian pengamatan yang sambung-menyambung dan juga terakumulasi sehingga melahirkan berbagai teori yang mampu menjelaskan dan bahkan meramalkan berbagai fenomena yang terjadi.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Sejenak Bersama Para Peneliti

Senin, 29 Mei 2023

PAI-BSI: Pendidikan Agama Islam-Berbasis Studi Interdisipliner

PAI-BSI: Pendidikan Agama Islam-Berbasis Studi Interdisipliner

Kajian Pendidikan Agama Islam berbasis studi interdisipliner (PAI-BSI) modern ini telah menjadi keharusan. Setidaknya ada beberapa alasan yang mendasar, antara lain:

Pertama, guru-guru agama kita selama ini dipandang hanya mampu mengajarkan agama. Padahal agama Islam apabila dikaji dengan menggunakan disiplin ilmu lain maka hasilnya akan jauh lebih menarik minat belajar peserta didik.

Semisal ketika menjelaskan materi hari kiamat maka kebanyakan guru PAI hanya menyampaikan dalil-dalil Al-Qur’an dan paling luas pembahasannya kemudian merefleksikan ayat tersebut dengan kehidupan sehari-hari.

Alangkah sangat menariknya apabila kemudian sang guru kemudian selain menggunakan ayat-ayat tersebut berikut contoh keseharian pada lingkungan sekitar juga disampaikan fenomena alam yang didukung oleh pengalaman ilmu sains yang ia miliki.

Atau contoh lain, seperti materi konsep kepemilikan di tingkat SMA. Jelas materi ini berhubungan erat dengan teori-teori ekonomi.

Pengalaman akademik guru akan sangat mempengaruhi suasana belajar peserta didik selain menambah wawasan yang luas bagi sikap dan tingkah laku guru PAI itu sendiri.

Kedua, Sadar maupun tidak, kurikulum 2013 yang diberlakukan dalam pembelajaran di sekolah maupun madrasah menggunakan pendekatan scientific learning.

Adapun dalam proses akademik, mahasiswa akan mendapatkan mata kuliah keinterdisiplineran  seperti diantaranya: PAI dan Sains, PAI dan Ekonomi, PAI dan Politik d.s.t

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Penanaman Karakter Mahasiswa Pascasarjana PAI-BSI

Minggu, 28 Mei 2023

Makna Kebersamaan

Makna Kebersamaan

Kebersamaan adalah suatu prakondisi atau prasyarat yang dibutuhkan agar suatu keberagaman itu dapat berfungsi secara positif dalam lingkup tertentu. 

Kebersamaan bukanlah suatu hubungan yang identik dengan selalu bersama secara fisik, melainkan bagaimana suatu hubungan yang dapat merapatkan hati dengan antar sesamanya karena hati itu sesuatu yang abstrak yang tidak bisa dinilai oleh panca indra biasa. 

Saling barbagi kebersamaan bisa kepada siapa saja, baik kepada teman, teman kerja, rekan organisasi, sahabat karib, keluarga, ataupun dengan kekasih. Banyak persoalan – persoalan atau masala-masalah akan lebih mudah diselesaikan jika ada kebersamaan. Sebaliknya, bila kebersamaan terpecah belah akan pahit rasanya dan akan banyak pengorbanan yang dibutuhkan untuk memperbaikinya kembali.

Dalam menjalin suatu kebersamaan, pastinya kita memiliki tujuan yang sama, yaitu menciptakan suatu keutuhan persatuan dan kesatuan bersama yang menjadikan kekuatan dalam mewujudkan visi dan misi yang ingin dicapai. Hal ini mesti ada hubungan timbal balik, atau istilahnya Simbiosis Mutualisme, artinya hubungan antara kedua makhluk hidup yang saling berhubungan yang sama-sama diuntungkan karena adanya hubungan tersebut. 

Contoh: hubungan antara bunga dengan kupu-kupu. Kupu-kupu yang cantik suka hinggap di bunga yang indah. Kupu-kupu hinggap di bunga karena ia membutuhkan madu yang terdapat di bunga. Kupu-kupu diuntungkan karena menemukan bunga, begitu pula bunga diuntungkan juga karena kedatangan si kupu-kupu. Dengan adanya kupu-kupu bunga dibantu penyerbukannya.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa..... 

In Frame 
Relasi Kebersamaan, dalam menjemput rahmat-Nya Gusti Allah....

Rabu, 24 Mei 2023

Inspiratif dan kontributif dalam bidangnya

Inspiratif dan kontributif dalam bidangnya

Kita harus bangga berproses menjadi pakar pendidikan agama Islam di Indonesia.

Indonesia adalah satu pusat studi Islam di dunia saat ini selain Timur Tengah. 

Indonesia memiliki sejumlah Perguruan Tinggi yang didalamnya terdapat para guru besar atau sejumlah pakar Keislaman termasuk bidang Pendidikan Islam.

Para Guru Besar Pendidikan Islam tersebut adalah sosok yang inspiratif dan kontributif dalam dinamika studi Islam secara umum dan pendidikan Islam secara khusus. 

Yang lebih unik, banyak diantara para pakar tersebut menempuh pendidikannya dengan penuh tantangan, namun mereka tetap konsisten dalam menjaga tradisi belajarnya hingga mampu meraih jabatan akademik tertinggi.

Agar kita juga bisa menghasilkan karya ilmiah yang bermutu di bidang pendidikan Islam, selayaknya kita mengutip pendapat para pakar pendidikan Islam tersebut yang memiliki spirit keilmuan yang handal. 

Ini adalah suatu kebaikan di Indonesia, dengan kehadiran para pakar tersebut sehingga layak kita baca hasil penelitian, karya, maupun tulisannya di media massa. Dan, karya-karyanya tersebut selalu menjadi salah satu rujukan atau referensi para peneliti dan pemerhati pendidikan Islam di Indonesia.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Sejenak Menemani Para Pakar Interdisipliner Keilmuan

Sabtu, 20 Mei 2023

Menikah, Menyempurnakan Setengah agamanya

Menikah, Menyempurnakan Setengah agamanya

Dalam hadis dari Ka’ab bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan pengaruh rakus manusia karena memenuhi kebutuhan perutnya,

مَا ذِئْبَانِ جَائِعَانِ أُرْسِلاَ فِى غَنَمٍ بِأَفْسَدَ لَهَا مِنْ حِرْصِ الْمَرْءِ عَلَى الْمَالِ وَالشَّرَفِ لِدِينِهِ

Dua serigala lapar yang dilepas di kandang kambing, tidaklah lebih merusak dibandingkan ketamakan seseorang terhadap dunia dan jabatan, yang bisa merusak agamanya. (Ahmad 16198, Turmudzi 2550, Ibn Hibban 3228 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).

Sementara syahwat biologis mendorong manusia untuk berbuat zina. Karena itu, orang yang sudah memenuhi kebutuhan biologisnya dengan menikah, berarti dia menyempurnakan setengah agamanya.

Al-Ghazali dalam Ihya Ulumiddin mengatakan,

وقال صلى الله عليه وسلم من تزوج فقد أحرز شطر دينه فليتق الله في الشطر الثاني وهذا أيضاً إشارة إلى أن فضيلته لأجل التحرز من المخالفة تحصناً من الفساد فكأن المفسد لدين المرء في الأغلب فرجه وبطنه وقد كفى بالتزويج أحدهما

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan, “Siapa yang menikah, berarti telah melindungi setengah agamanya. Karena itu bertaqwalah kepada Allah untuk setengah agamanya yang kedua.” Ini merupakan isyarat tentang keutamaan nikah, yaitu dalam rangka mlindungi diri dari penyimpangan, agar terhinndar dari kerusakan. Karena yang merusak agama manusia umumnya adalah kemaluannya dan perutnya. Dengan menikah, maka salah satu telah terpenuhi. (Ihya Ulumiddin, 2/22)

Demikian pula penjelasan yang disampaikan Al-Qurthubi.

Beliau mengatakan,

من تزوج فقد استكمل نصف الدين فليتق الله في النصف الثاني. ومعنى ذلك أن النكاح يعف عن الزنى، والعفاف أحد الخصلتين اللتين ضمن رسول الله صلى الله عليه وسلم عليهما الجنة فقال: من وقاه الله شر اثنتين ولج الجنة ما بين لحييه وما بين رجليه.

“Siapa yang menikah berarti telah menyempurnakan setengah agamanya. Karena itu bertaqwalah kepada Allah untuk setengah yang kedua.” Makna hadis ini bahwa nikah akan melindungi orang dari zina. Sementara menjaga kehormatan dari zina termasuk salah satu yang mendapat jaminan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan surga. Beliau mengatakan, ‘Siapa yang dilindungi Allah dari dua bahaya, maka Allah akan memasukkannya ke dalam surga, yaitu dilindungi dari dampak buruk mulutnya dan kemaluannnya.’   (Tafsir al-Qurthubi, 9/327).

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Mauidzah Hasanah, Walimatul Ursy

Agen Perubahan

Agen Perubahan
 
Peran setiap warga dalam masyarakat dikenal sebagai agen perubahan.

Kita sebagai warga berperan sebagai penggerak masyarakat untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik lagi dengan menggunakan ilmu, gagasan, serta pengetahuan yang kita miliki. 

Kita sebagai warga masyarakat adalah golongan yang harus menjadi garda terdepan dalam melakukan perubahan, sebab di pundak kitalah terdapat titik kebangkitan untuk masyarakat, bangsa dan negara maju.

Jadi, kita sebagai warga masyarakat yang baik, sudah bukan saatnya lagi untuk berdiam diri. 

Tapi lakukan perubahan ke arah perbaikan dalam segala ranah dan ruang regulasi di masyarakat.

Peran kita sebagai agen perubahan itu tak hanya dalam sosial politik. Tapi banyak juga warga yang bergerak sebagai penggerak program dalam suatu lembaga non formal di masyarakat termasuk misalnya dengan mendukung kegiatan dan rangkaian program yang ada di masjid di sekitar lingkungan kita tinggal.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Membersamai Agen Perubahan

Kamis, 18 Mei 2023

Membangun Aspirasi Masyarakat

Membangun Aspirasi Masyarakat

Pernahkah kita berbaur atau berkumpul dengan orang-orang yang ada di masyarakat?

Bagaimanakah perasaan kita? 

Mungkin sebagian orang akan merasa canggung atau takut ketika berinteraksi secara langsung terhadap masyarakat luas. 

Dan jika kita termasuk orang yang berpendidikan tinggi maka gunakanlah pendidikan tersebut untuk membantu masyarakat ditempat tinggal kita.

Jadilah sebagai pedoman untuk orang lain, bukannya menjadi beban terhadap orang lain. 

Untuk itu disini kita membutuhkan beberapa tips atau cara hidup bermasyarakat dengan tujuan agar mereka merasa senang dan bangga terhadap keberadaan kita. Mulai dari menghargai yang lebih tua, menghormati yang lebih muda, menghadirkan sosial yang tinggi, saling berbagi info terbaik, saling bisa membantu sesuai kelebihan masing-masing. 

Sehingga dengan begitu kehidupan kita menjadi lebih baik lagi, baik kepada para tetangga, baik dengan warga lainnya, dan baik terhadap keluarga.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban, Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame 
Membangun Aspirasi Bersama Masyarakat

Rabu, 17 Mei 2023

Kehadiran Iron Stock

Kehadiran Iron Stock

Kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat sebagai Iron Stock, yaitu mahasiswa adalah generasi penerus bangsa.

Tak dapat dipungkiri bahwa seluruh organisasi yang ada akan bersifat mengalir, yaitu dengan pergantian kekuasaan dari golongan tua ke golongan muda.

Mahasiwa merupakan aset, cadangan dan harapan bangsa di masa depan, sehingga mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan dan perilaku terpuji untuk dapat menggantikan generasi-generasi sebelumnya.

Mahasiswa sebagai iron stock berarti mahasiswa sebagai pengganti generasi-generasi sebelumnya, tentu dengan kemampuan, keterampilan dan akhlak mulia yang erat dalam dirinya. 

Dengan kata lain, mahasiswa adalah aset, cadangan, dan harapan bangsa di masa depan. Terjadi suatu aliran pergantian generasi yang tidak dapat dipungkiri.

Golongan yang sudah tua akan digantikan oleh golongan yang lebih muda, begitu seterusnya.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Membersamai Iron Stock

Selasa, 16 Mei 2023

Perubahan Struktur Masyarakat

Perubahan Struktur Masyarakat 

Perubahan struktur masyarakat di dunia ini menjadi jauh dari kata sosialis atau peduli terhadap antar sesama begitu berasa. Salah satu penyebabnya adalah globalisasi ekonomi.

Ketidak pedulian ini merupakan salah satu bentuk dari modernisasi masyarakat global dan orientasi hidupnya lebih kepada hukum ekonomi dari pada hukum kemanusiaan ataupun agama.

Dan yang menjadi ciri khusus dimiliki masyarakat modern ini adalah lebih rasional terhadap segala hal termasuk dalam menyingkapi perbedaaan agama. 

Sejauh dalam pandangan peneliti Indonesia selama ini, Islam sebagai agama mayoritas penduduk Indonesia. Dan, mengklasifikasikannya masyarakat Indonesia didalamnya terdapat penganut Islam Modern dan Islam Tradisional.

Islam Tradisional masih memegang rasa daripada rasionalitas dan menempatkan tokoh agama seperti Kyai sebagai tokoh sentral yang akan selalu dipatuhi oleh kalangan Islam tradisional. 

Dengan berpegangan pada konsep Realisme yang diutarakan E.H. Carr mengatakan bahwa selama ada otoritas yang menaungi suatu sistem maka konflik akibat sistem anarkis tidak akan pernah terjadi. 

Maka dari itu, Kyai sebagai tokoh sentral dan berfungsi sebagai otoritas tertinggi yang selalu dipatuhi dan dipatuhi oleh penganut Islam tradisional merupakan kunci utama terbentuknya perdamaian didalam masyarakat tradisional. 

Dengan demikian, Kyai juga bisa dikatakan sebagai agen perubahan sosial dan perdamaian di dalam masyarakat tradisional.

Dan saat ini tentunya sedikit demi sedikit mengalami pergeseran nilai di masyarakat modernis. Dimana masyarakat modern saat ini lebih banyak mengedepankan relasi nilai sikap rasionalis, ilmiah, take and give d.s.t.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame 
Membersamai Mas Kyai Khoirudin

Jumat, 12 Mei 2023

Matrikulasi, Kyai dan Politik

Matrikulasi, Kyai dan Politik

Dalam rekam jejak referensinya, kelompok kyai tradisional mempunyai pemahaman bahwa aktifitas politik merupakan bagian yang tak terpisahkan dari agama.

Berdasarkan Al-Quran sebagai sumber ajaran Islam diyakini sebagai pedoman dan petunjuk yang sangat lengkap dalam berbagai hal kehidupan manusia termasuk politik. 

Maka dengan demikian politik merupakan persoalan dan tanggung jawab umat Islam yang sifatnya fardhu ‘ain atau kewajiban personal.

Karenanya, kyai mesti terlibat aktif dalam politik (praktis) melalui berbagai kendaraan yang tersedia seperti parpol, ormas, dan lainnya. 

Tugas pemimpin adalah menjaga kelestarian agama, mensejahterakan rakyat, mencegah keburukan, dan membuat kebijakan yang berdasar maslahat. 

Politik identik dengan dakwah, pendidikan, dan penegakan amar makruf nahi munkar sebagai implementasi dari ajaran Islam. 

Figur kyai bagi masyarakat tradisional sebagai pemimpin yang religious-charismatic diperlukan untuk menyiapkan pranata kepemimpinan.

Kyai mesti tampil sebagai pemimpin birokrasi tanpa meninggalkan fungsi pokoknya sebagai ulama dan pengayom umat. Dengan kekuasaan dan kebijakan yang dimiliki maka pengayoman terhadap rakyat, pengaturan pemerintahan, dan perumusan kebijakan dapat dijalankan dengan baik berdasarkan peraturan dan undang-undang yang berlaku dan nilai-nilai yang terkandung dalam ajaran agama.

Sedangkan Kyai moderat, walaupun sepakat bahwa politik tidak terpisahkan dari agama, tetapi sebagian besar dari mereka tidak setuju bila kiai terjun langsung dalam gelanggang politik praktis, karena hal itu akan mengurangi wibawa kyai. 

Seharusnya kyai tidak berebut jabatan. Kyai sebagai tokoh agama, sebaiknya menggunakan high politic (praktis) sebagai acuan moral pressure dengan memberikan dukungan moral terhadap pemerintah yang telah berhasil menjalankan roda pemerintahan yang benar dan menjalankan nilai-nilai syariat, serta memberikan masukan dan kritikan jika roda pemerintahan yang dijalankan tidak sesuai dengan nilai-nilai agama. Keterikatan agama dan politik dibingkai dalam penerapan nilai-nilai agama.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Sejenak Meluruskan Pandangan, Bersama Generasi Penerus Bangsa

Kamis, 11 Mei 2023

Kyai, Kultural dan Struktural

Kyai, Kultural dan Struktural

Dalam jalinan referensinya, Sosok Kyai posisinya sebagai tokoh sentral, yang kemudian masyarakat memberikan legitimasi bahwa kyai adalah sosok yang paling otoritatif dalam mengatasi aneka ragam persoalan yang dihadapi umat, mulai dari masalah pribadi, sosial ekonomi, bahkan persoalan yang berkaitan dengan politik. 

Gayung bersambut, hal ini kemudian menjadikan kyai dan pesantren tidak hanya mempunyai peran agamis, tapi juga terlibat dalam persoalan politik. Posisi kultural dan struktural ini secara sosiologis menjadikan kiai sebagai sosok elit yang menempati strata lebih tinggi dalam tatanan masyarakat.

Sebagai imbas dari era reformasi, yang terus menggulir ini kyai dan secara otomatis pesantrennya, terlibat aktif dalam politik praktis. 

Walaupun ini merupakan hal yang lumrah dan biasa, namun tetap saja menjadi wacana yang hangat dan terus menarik perhatian, sehingga timbul pertanyaaan yang lumrah dan butuh jawaban 

Bolehkah kyai berpolitik? Atau bolehkah pesantren terbawa arus politik praktis?

Hal ini kerap menimbulkan kontroversi, antara yang pro dan yang kontra. Pada interpretasi tertentu, keterlibatan kyai dalam politik dimaknai sebagai sebuah dinamika pesantren untuk mendorong terciptanya masyarakat partisipatif kritis, disamping sebagai modal membangun kehidupan berbangsa dan bernegara yang aktif, dinamis, dan mandiri, yang pada akhirnya akan memberikan kebebasan anak bangsa mengekspresikan pemikirannya tanpa ada paksaan dari pihak manapun. 

Dalam iklim demokrasi semua memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam hukum dan pemerintahan negara.

Namun dari sisi fungsi politik dan perspektif yang lain, keterlibatan mereka dianggap tidak produktif dan membingungkan, dan berakhir menjadi  pangkal perpecahan dan konflik sosial dalam skala massif, karena telah terjadi polarisasi dan politisasi agama. 

Lumrah untuk diketahui bahwa kiai sebagai pribadi pasti punya ambisi dan cita-cita, selalu punya pilihan dan orientasi politik yang berbeda baik sebagai pribadi anggota masyarakat dan warga negara maupun sebagai pemimpin pesantren.

secara umumnya, masalah muncul akibat tidak terjembataninya pola komunikasi yang konstruktif, antara institusi pesantren, masyarakat, dan partai politik. 

Bahkan pada level tertentu, terjadi mobilisasi yang dilakukan oleh pengikut fanatik mereka, yaitu santri dan masyarakat, tanpa sepengatahuan kiai.

Akibatnya, timbul friksi dan faksionalisme yang acap kali berujung pada perselisihan yang meluas, mulai dari perbedaan politik ke masalah ekonomi, sosial, bahkan hingga hubungan kekerabatan sebagai imbas dari perbedaan pilihat politik. 

Utamanya di daerah-daerah panas seperti pesantren-pesantren Madura dan daerah tapal kuda Jawa Timur. Apalagi menjelang pemilu dan pilkada yang menjadi agenda politik harian masyarakat demokrasi.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Napak Tilas Kyai Sesepuh Pantura

Minggu, 07 Mei 2023

Anggapan, Senjata Terkuat

Anggapan, Senjata Terkuat

Ruas kenyataan pada ruang publik, di tataran individual pada era modernisasi yang serba E dan ngins-tan, muncul kegagapan untuk memahami struktur masyarakat yang plural, maka intoleransi semakin meningkat sebagai akibatnya.

Hematnya, terjadi ketidaksesuaian imajinasi sosial tentang kehidupan sehari-hari manusia modern dan interaksinya dengan masyarakat umum.

Munculnya politik identitas dianggap sebagai senjata yang kuat oleh elit politik untuk menurunkan popularitas dan keterpilihan rival politik mereka atau upaya untuk mendapatkan dukungan politik dari publik. 

Isu etnis dan agama adalah dua hal yang selalu masuk dalam agenda politik identitas para elit di Indonesia.

Terutama kondisi masyarakat Indonesia di mana suasana primordialisme dan sektarianisme masih cukup kuat sehingga sangat mudah untuk memenangkan simpati publik, memicu kemarahan dan sentimen massa dengan menyebarkan isu-isu etnis, agama dan kelompok tertentu.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban, Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Jangan Lupa Ngopi Sembari Ngetan

Jumat, 05 Mei 2023

Hadirnya Politik identitas

Hadirnya Politik identitas

Munculnya sebuah alat politik suatu kelompok seperti etnis, suku, budaya, agama atau yang lainnya untuk tujuan tertentu adalah sebuah politik identitas. 

Misalnya sebagai bentuk perlawanan atau sebagai alat untuk menunjukan jati diri suatu kelompok tersebut.

Identitas dipolitisasi melalui interpretasi secara ekstrim, yang bertujuan untuk mendapat dukungan dari orang-orang yang merasa sama, baik secara ras, etnisitas, agama, maupun elemen perekat lainnya.

Puritanisme atau ajaran kemurnian atau ortodoksi juga berandil besar dalam memproduksi dan mendistribusikan ide kebaikan terhadap anggota secara satu sisi.

Sambil di sisi lain menutup nalar perlawanan atau kritis anggota kelompok identitas tertentu. 

Politik identitas hadir sebagai narasi resisten kelompok terpinggirkan akibat kegagalan narasi arus utama mengakomodir kepentingan minoritas.

Secara positif, politik identitas menghadirkan wahana mediasi penyuaraan aspirasi bagi yang tertindas. 

Fitur dikotomi oposisional menjadi fondasi utama yang membedakan perasaan kolektivitas kekitaan terhadap yang lain.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban, Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Perjalanan Memahamkan Bahayanya Politik Identitas

Kamis, 04 Mei 2023

Visualisasi Positif VS Visualisasi Negatif

Visualisasi Positif  VS Visualisasi Negatif

Pentingnya memunculkan visualisasi positif dalam pikiran, buahnya adalah kebaikan dan keberkahan hidup.

Peretasan mental yang tampaknya mendasar dan mudah ini, secara langsung menurunkan set-point hedonis sehingga lebih mudah merasakan kebahagiaan dalam hidup.

Sebaliknya visualisasi negatif adalah ketika dengan sengaja kita membayangkan betapa buruknya hidup ini jika tidak memiliki apa yang kita inginkan. 

Ini bisa merujuk pada hubungan, teman, kendaraan, kesehatan, panca indera yang utuh, dan sebagainya.

Ini juga termasuk membayangkan semua hal yang bisa salah, tetapi belum tentu salah.

Tugas bersama kita mari bervisualisasi positif, demi selalu terbukanya pintu kebaikan, keberkahan, rejeki, nikmat, kekuatan kesehatan, keselamatan, perlindungan dan surga-Nya. Aamiin...

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban, Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame 
Membangun Relasi Kebersamaan

Senin, 01 Mei 2023

Muslim Yang Bahagia

Muslim Yang Bahagia

Seorang Muslim yang kokoh imannya akan selalu berada dalam kondisi bahagia (sa’adah). 

Sebab, pandangannya tidak berhenti sampai di dunia ini saja. Perspektif hidupnya menembus batas-batas dunia dan materi. 

Negeri akhirat adalah tujuan dan kehidupan yang sebenarnya. Karena itulah, dia yakin, Allah SWT selalu memberikan yang terbaik untuk dirinya, sebab Allah Maha Pengasih dan Penyayang.

Sebagaimana keyakinan seorang Muslim, bahwa silaturrahim yang dijalankannya adalah ibadah dan pasti akan mendatangkan manfaat sebagaimana disabdakan oleh Rasulullah SAW.

Namun, bagaimana wujud pastinya, dia serahkan kepada Allah. Sebab, dalam kehidupan kita, begitu banyak misteri yang tidak kita pahami. 

Orang baik, sholeh, rajin bekerja, ditimpa musibah-demi musibah, diberi ujian demi ujian kesulitan hidup. 

Sementara orang jahat, mengaku sebagai pezina, justru terkadang tampak seolah-olah bahagia, ceria selalu tampil di layar kaca, dimana-mana disanjung dan dipuja sebagai diva. 

Itu rahasia kehidupan yang tidak selalu bisa dipahami manusia.

#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban, Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....

In Frame
Sejenak Silaturrahim ke Kyai Khos Sidoarjo