Hadirnya Politik identitas
Munculnya sebuah alat politik suatu kelompok seperti etnis, suku, budaya, agama atau yang lainnya untuk tujuan tertentu adalah sebuah politik identitas.
Misalnya sebagai bentuk perlawanan atau sebagai alat untuk menunjukan jati diri suatu kelompok tersebut.
Identitas dipolitisasi melalui interpretasi secara ekstrim, yang bertujuan untuk mendapat dukungan dari orang-orang yang merasa sama, baik secara ras, etnisitas, agama, maupun elemen perekat lainnya.
Puritanisme atau ajaran kemurnian atau ortodoksi juga berandil besar dalam memproduksi dan mendistribusikan ide kebaikan terhadap anggota secara satu sisi.
Sambil di sisi lain menutup nalar perlawanan atau kritis anggota kelompok identitas tertentu.
Politik identitas hadir sebagai narasi resisten kelompok terpinggirkan akibat kegagalan narasi arus utama mengakomodir kepentingan minoritas.
Secara positif, politik identitas menghadirkan wahana mediasi penyuaraan aspirasi bagi yang tertindas.
Fitur dikotomi oposisional menjadi fondasi utama yang membedakan perasaan kolektivitas kekitaan terhadap yang lain.
#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah.....
#Salam Membangun Peradaban, Dengan Keadaban.....
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan.....
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa.....
In Frame
Perjalanan Memahamkan Bahayanya Politik Identitas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar