Kamis, 24 Februari 2022

Kebersamaan Dalam Lailatul Ijtima'

Lailatul Ijtima', menjadi suatu kesempatan terpenting yang teragendakan setiap bulan sekali. Dimana pertemuan atau kegiatan ini dilakukan oleh jajaran Pengurus Nahdlatul Ulama dalam rangka menjalin silaturrahim,  membangun kekuatan, kebersamaan, kemandirian dan kematangan dalam berorganisasi.  

Dalam rekam jejak keberadaannya Lailatul Ijtima', Bagi masyarakat NU adalah suatu hal yang biasa dan sudah berlangsung lama serta terorganisir dengan baik.

Pertemuan ini dinamakan Lailatul Ijtima’, yang memiliki arti penuh dengan makna nilai keberkahan. Lailah yang berarti malam, dan ijtima’ artinya pertemuan. Arti secara harfiahnya adalah sebuah ”pertemuan malam” yang diselenggarakan setiap bulan.

Dalam perjalanan rekam jejaknya pertemuan ini berawal dari sebuah kebiasaan para kiai terdahulu yang di kemudian hari diikuti generasi tahap berikutnya dan pada akhirnya menjadi kebiasaan orang-orang NU atau pengurus NU pada umumnya. 

Pertemuan ini dimanfaatkan untuk membahas berbagai persoalan di masyarakat, termasuk memecahkan dan mencarikan suatu solusi atas problem organisasi, mulai masalah iuran, menghadapi Ramadhan, menentukan awal Ramadhan, termasuk juga menyangkut  masalah-masalah umat yang berat atau sulit terselesaikan.

Rutinitasnya Lailatul Ijtima’ ini dilakukan mulai dari tingkat pengurus ranting (desa), tingkat majelis wakil cabang (kecamatan), tingkat cabang (kabupaten/kota), tingkat wilayah (provinsi), sampai pengurus besar.

Semoga dengan adanya Lailatul Ijtima' tersebut semakin banyak manfaatnya bagi umat dan menambah keberkahan seutuhnya dalam hidup bermasyakat, berbangsa dan bernegara yang berkemajuan (bermasyarakat madaniyah, berwawasan Qur'aniyah, berilmu yang amaliah, beramal yang ilmiah).


#Semoga Bermanfaat & Menambah Berkah...
#Salam Perubahan, Menuju Kemajuan, Dengan Tujuan...
#Salam Satu Jiwa, Buktikan Kita Pasti Bisa...

Tidak ada komentar: